TUGAS MORFOLOGI 3 (ADJEKTIVA)

ADJEKTIVA (KATA SIFAT)

Adjektiva adalah kata yang memberikan keterangan yang lebih khusus tentang sesuatu yang dinyatakan oleh nomina dalam kalimat. Adjektiva yang memberikan keterangan terhadap nomina itu berfungsi sebagai atributif.

ADJEKTIVA DARI SEGI PERILAKU SEMANTIS

Karena dari segi bentuknya adjektiva dasar sukar dibedakan dari verba dasar, atau nomina dasar, klasifikasi adjektiva akan dipaparkan lebih dahulu berdasarkan ciri semantisnya. Perinciannya menjadi beberapa tipe bertalian dengan kolerasi antara ciri semantisnya dengan proses pembentukan dan penurunan kata adjektiva secara morfologis, serta dengan perilaku sintaksisnya.

Kelas adjektiva menunjukkan adanya dua tipe pokok: adjektiva bertaraf yang mengungkapkan suatu kualitas dan adjektiva tak bertaraf yang mengungkapkan keanggotaan dalam suatu golongan. Pembedaan adjektiva yang bertaraf dari adjektiva yang tak betaraf bertalian dengan mungkin tidaknya adjektiva itu menyatakan berbagai tingkat kualitas dan berbagai tingkat bandingan.

CONTOH KALIMAT ADJEKTIVA DARI SEGI PERILAKU SEMANTIS DALAM BAHASA MELAYU DIALEK KAMPAR

1.    Adjektiva Bertaraf

a.    Adjektiva Pemeri Sifat

Adjektiva pemeri sifat jenis ini dapat memberikan kualitas dan intensitas yang bercorak fisik atau mental.

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Aman	Lingkungan rumahnya aman.	Lingkungan ghumanyo aman.
Panas	Hari ini panas.	Aghi ko pane.
Buruk	Gambar adiknya buruk.	Gambar adioknyo baghuk.
Bersih	Kamar kakaknya bersih.	Kamar akanyo barosio.
Sejuk	Pagi ini udaranya sejuk.	Pagi ko udaghonya sojuok.

b.    Adjektiva Ukuran

Adjektiva ukuran mengacu ke kualitas yang dapat diukur dengan ukuran yng sifatnya kuantitatif.

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Kecil	Badan Yogi kecil.	Badan Yogi kociok.
Sempit	Kamarnya sempit.	Kamarnyo sompik.
Berat	Dia mengangkut beban berat.	Inyo maangkek boban boghek.
Besar	Baju itu besar.	Baju itu godang.
Tebal	Dia membaca buku tedal.	Inyo mambaco buku tobe.

c.    Adjektiva Warna

Adjektiva warna menacu ke berbagai warma.

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Putih	Ayah memakai baju putih.	Ayah mamakai baju putio.
Biru muda	Dia membeli baju biru muda itu.	Inyo mamboli baju bighu mudo itu.
Kunging langsat	Gadis itu kulitnya kuning langsat.	Gadi tu kuliknyo kiniong lansek.
Hitam manis	Afdhol itu orangnya hitam manis.	Afdhal tu unghangnyo itam mani.
Kuning muda	Sovie suka warna kuning.	Sovie suko warna kuniong mudo.

d.    Adjektiva Waktu

Adjektiva waktu mengacu ke masa, proses, perbuatan, atau keadaan berada atau berlangsung sebagai pewatas.

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Jarang	Aldo jarang menjenguk temannya.	Aldo jaghang manjonguok kawanyo.
Cepat	Cepat sekali Nicko pergi.	Copek bonau Nicko pai.
Sering	Dia sering membantu temannya.	Inyo kodok mambanto kawannyo.
Larut	Malam ini telah larut.	Malam ko ala lawik.
Lama	Dia lama mengirimkan surat itu.	Inyo lamo mangighimkan sughek itu.

e.    Adjektiva Jarak

Adjektiva jarak mengacu ke ruang antara dua benda, tempat, atau maujud sebagai pewatas nomina.

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Jauh	Dia telah pergi jauh	Inyo ala pai jawuo
Dekat	Halan sangat dekat dengan pamannya.	Halan sangat dokek jo mamaknyo.
akrab	Saya akrab dengan teman-teman.	Den akrab jo kawan-kawan.
Rapat	Adik merapatkan duduknya dengan ibu.	Adiok maapekkan duduoknyo jo amak.
renggang	Saya merenggangkan genggaman.	Den maonggangkan gonggoman.

f.     Adjektifa Sikap Batin

Adjektiva sikap batin bertalian dengan pengacuan suasana hati atau perasaan.

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Gembira	Kami bernyanyi gembira.	Kami malogu gambiro.
Cemas	Ayah cemas kepadanya.	Ayah come kek inyo.
Iba	Saya iba mendengar ceritanya.	Den ibo mandongau caritonyo.
Segan	Dia segan kepada ayahnya.	Inyo sigan kek ayahnyo.
Takut	saya takut bertemu dia.	Den takuik batomu inyo.

g.    Adjektiva Cerapan

Adjektiva cerapan bertalian dengan pancaindera, yakni penglihatan, pendengaran, penciuman, perabaan, dan pencitarasaan.

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Terang	dia menatap cahaya terang itu.	Inyo manatap cahayo toghang itu.
Jelas	Suara anak itu tidak jelas.	Suagho anak tu indak jole.
Anyir	Ikan itu anyir.	Lawuok tu anyiu.
Kasar	Telapak tangannya kasar.	Tapak tangannyo kasau.
Kelat	Salak itu rasanya kelat.	Salak itu kolek.

2.    Adjektiva Tak Bertaraf

Adjektifa tak bertarab menempatkan acuan nomina yang diwatasinya di dalam kelompok atau golongan tertentu. Kehadirannya di dalam lingkungan itu tidak dapat bertaraf-taraf.

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Genap	Sekarang umurnya genap 20 tahun.	Kini umunyo gonap 20 taun.
Bulat	Tekadnya bulat untuk pergi.	Tekadnyo bulek untuok pai.
Lurus	Adik membuat garis lurus itu.	Adiok mambuek garis liwi tu.
Sadar	Pasien itu belum sadar.	Pasien itu oluon sadar.
Bengkok	Saya membuat besi itu bengkok.	Den mambuek bosi itu bengkok.

ADJEKTIVA DARI SEGI BENTUK

Dari segi bentuknya, adjektifa terdiri atas (a) adjektifa dasar yang selalu monomorfemis dan (b) adjektifa turunan yang selalu polimorfemis.

1.    Adjektiva Dasar (Monomorfemis)

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Merah	Dia menginjak kertas merah itu.	Inyo mainjak kote sigha itu.
Sia-sia	Kerjanya sia-sia.	Kojonyo sio-sio.
Tiba-tiba	Tiba-tiba adik menangis.	Tibo-tibo adiok manangi.
Sakit	Ibunya sedang sakit.	Amaknyo sodang sakik.
Hati-hati	Hati-hati ia meniti jembatan itu.	Elok-elok inyo maniti jambatan itu.

2.    Adjektiva Turunan (Polimorfemis)

a.      Adjektiva Turunan Berafiks

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Terbaru	Dia menikmati lagu terbaru.	Inyo manikmati logu tabaghu.
Gemetar	Adik gemetar mendengar suara petir.	Adiok gamotau mandongau suagho potui.
Kesakitan	Ayam itu kesakitan setelah dipukul.	Ayam itu kasakiktan sasudah dipukue.
Kebiru-biruan	Matanya kebiru-biruan.	Matonyo kabighu-bighuan.
Kesepian	Dia kesepian di malam hari.	Inyo kasopian di malam aghi.

b.      Adjektiva Turunan Bereduplikasi

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Tua muda	Tua muda ikut berpesta.	Tuo mudo ikuik bapesta.
Muda-muda	Penari itu masih muda-muda.	Panari itu masih mudo-mudo.
Kecil-kecil	Anaknya masih kecil-kecil.	Anaknyo masih kociok-kociok.
Kaya miskin	Kaya miskin sama saja dihadapan Tuhan.	Kayo musikin samo sajo didopan Tuhan.
Baik buruk	Baik buruk, itu sudah nasibnya.	Baiok bughuok, itu ala nosibnya.

c.       Adejektiva yang Berasal dari Berbagai Kelas

Contoh	Bahasa Indonesia	Bahasa Daerah (Kampar)
Mencekam	Malam ini sungguh mencekam.	Malam ko sungguo mancokam.
Berbusa	Air itu berbusa.	Ayiu itu babuyie.
Menyeluruh	Ia menyelesaikan tugas dengan menyeluruh.	Inyo manyalosaikan tugas dengan manyaluruh.
Mendua	Dia telah mendua.	Inyo ala manduo.
Berkurang	Penghasilannya bulan ini berkurang.	Panghasalannyo bulan ini bakughang.